ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN BURNOUT PADA PERAWAT DI INSTALASI RAWAT INAP RSUD HAJI MAKASSAR

Latar Belakang burnout menjadi salah satu penyebab terjadinya peningkatan
turnover pada perawat diistalasi rawat inap RSUD Haji Makassar, pada tahun
2023 terdap 11 orang perawat yang keluar disebebkan adanya beban kerja
berlebihan, dan ketidakcocokan dengan perawat lain yang dapat memicu
terjadinya stres pada perawat. Tujuan penelitian mengetahui faktor yang
mempengaruhi kejadian burnout pada perawat di instalasi rawat inap RSUD Haji
Makassar. Metode yang digunakan adala kuantitatif dengan pendekatan cross
sectional study. Sampel yaitu 132 perawat di isntalasi rawat inap RSUD Haji
Makassar dengan menggunakan teknik total sampling. Penelitian ini
menggunakan analisis uji chi- square dengan bantuan SPSS. Hasil penelitian
menunjjukan bahwa tidak terdapat pengaruh antara beben kerja berlebihan
terhadap burnout perawat (p=0,076), terdapat pengaruh kurangnya kontrol
pekerjaan terhadap burnout perawat (p=0,006), terdapat pengaruh penghargaan
untuk pekerjaan terhadap burnout perawat (p=0,031), terdapat pengaruh
perpecahan dalam komunitas terhadap burnout perawat (p=0,011), terdapat
pengaruh diperlakukan secara adil terhadap burnout perawat (p=0,046) dan
terdapat pengaruh menangani nilai konflik terhadap burnout perawat (p=0,004)
Kesimpulan adalah beban kerja berlebihan tidak berpengaruh terhadap burnout
perawat, kurangnya kontrol pekerjaan berpengaruh terhadap burnout,
penghargaan untuk pekerjaan berpengaruh terhadap burnout, perpecahan
dalam komunitas berpengaruh terhadap burnout, diperlakukan secara adil
berpengaruh terhadap burnout dan menangani nilai konflik memiliki pengaruh
terhadap burnout perawat. Saran untuk memperhatikan beban kerja perawat,
mengimplementasikan sistem penghargaan bagi perawat , penerapan jadwal
kerja yang fleksibel dan adil serta mengadakan pelatihan manajemen konflik bagi
perawat