ANALISIS FAKTOR - FAKTOR KETERLAMBATAN PENGEMBALIAN BERKAS REKAM MEDIS RAWAT INAP DI RSUD BATARA SIANG KABUPATEN PANGKAJENE DAN KEPULAUAN

Latar Belakang, Pengembalian berkas rekam medis merupakan awal kegiatan
pengolahan berkas rekam medis pasien. Keterlambatan pengembalian berkas
rekam medis lebih dari 2x24 jam dapat menghambat pelayanan pada kegiatan
pengolahan data pasien dan kegiatan pelaporan. Dilihat dari data keterlambatan
pengembalian berkas rekam medis di RSUD Batara Siang Kabupaten Pangkajene
dan Kepulauan pada Tahun 2023 pada bulan Januari-Desember sebanyak 11.217
(96,5%) dan Tahun 2024 pada bulan Januari-Maret sebanyak 2.759(72,7%).
Tujuan untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi
keterlambatan pengembalian berkas rekam medis di RSUD Batara Siang
Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan. Metode yang digunakan metode kualitatif
yaitu wawancara mendalam. Teknik pengumpulan data menggunakan
wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil dan Kesimpulan Terdapat faktor
keterlambatan pengembalian berkas rekam medis rawat inap di RSUD Batara
Siang Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan ditemukan bahwa pada variabel
Man (Manusia) penyebab keterlambatan disebabkan oleh program
pengembangan SDM khususnya tenaga rekam medis tidak terjadwal, pada
variabel Methode (Metode) disebabkan oleh komunikasi dan jadwal visit DPJP,
variabel Material (Bahan) disebabkan oleh kesibukan dan kesadaran dokter,
Money (Uang) disebabkan oleh pemberian reward dan pada variabel Machine
(Alat) disebabkan oleh sarana dan prasarana yang terbatas. Saran sebaiknya
pihak rumah sakit memperhatikan pengembangan sumber daya manusia,
meningkatkan komunikasi antara dokter, perawat, dan petugas rekam medis,
melakukan monitoring pengembalian berkas rekam medis serta meningkatkan
kesadaran dokter akan pentingnya pengisian resume pasien, pemberian reward
sebagai penghargaan untuk petugas rekam medis, serta dukungan sarana dan
prasarana yang memadai.