ANALISIS PENGARUH IMPLEMENTASI KELAS RAWAT INAP STANDAR (KRIS) TERHADAP SERVICE QUALITY DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH LABUANG BAJI MAKASSAR

Latar belakang, kualitas layanan rumah sakit menjadi salah satu faktor
penting dalam meningkatkan kepuasan pasien. Salah satu upaya menjamin
mutu pelayanan adalah melalui implementasi kelas rawat inap standar
(KRIS) yang terdiri dari 12 kriteri fisik dan fungsional ruang rawat inap.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh implementasi KRIS
terhadap service quality di Rumah Sakit Umum Daerah Labuang Baji
Makassar. Metode, jenis penelitian ini adalah kuantitatif. Sampel dalam
penelitian ini yaitu 100 pasien rawat inap di RSUD Labuang Baji Makassar.
Data di kumpulkan melalui kuesioner dan observasi. Penelitian ini
menggunakan analisis uji chis-square untuk mengetahui pengaruh antara
masing-masing kriteria KRIS dengan service quality. Hasil dan
Kesimpulan, dari hasil uji bivariat menggunakan uji regresi linear
sederhana menunjukkan variabel yang berpengaruh yaitu komponen
banguan, pencahayaan ruangan, kelengkapan tempat tidur, nakas per
tempat tidur, ruang rawat di bagi berdasarkan jenis kelamin, usia, jenis
penyakit, kepadatan ruang rawat, tirai/partisi antar tempat tidur, kamar
mandi dalam ruangan dan outlet oksigen. Dan variabel yang tidak
berpengaruh signifikan yaitu ventilasi udara, suhu dan kelembaban, dan
kamar mandi sesuai standar aksesibilitas terhadap service quality di RSUD
Labuang Baji Makassar. Saran, rumah sakit harus memastikan bahwa
seluruh kriteria KRIS diterapkan secara konsisten dan diperbaharui secara
berkala