PENGARUH PERCEIVED VALUE TERHADAP LOYALITAS PASIEN RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA MAKASSAR

Latar Belakang, Loyalitas pasien merupakan salah satu indikator penting dalam
menjamin keberlangsungan pelayanan rumah sakit. Salah satu faktor yang
berperan dalam membentuk loyalitas pasien adalah perceived value yaitu persepsi
pasien terhadap manfaat yang pasien terima selama proses pelayanan kesehatan.
Perceived value mecakup empat aspek penting yaitu kualitas layanan
(quality/performance value), keterjangkauan biaya (price/value of money),
kenyamanan secara emosional (emotional value) dan nilai sosial (social value)
yang dirasakan oleh pasien. Di Rumah Sakit Bhayangkara Makassar, beberapa
aspek perceived value masih belum sepenuhnya optimal, beberapa pasien masih
mengaku tidak puas terhadap pelayanan yang diberikan, khususnya karena
kurangnya komunikasi yang jelas antara pasien dan tenaga kesehatan. Tujuan
penelitian, Untuk mengetahui pengaruh Perceived Value Terhadap Loyalitas
Pasien Rawat jalan di Rumah Sakit Bhayangkara Makassar. Metode yang
digunakan pada penelitian ini adalah metode kuantitatif kausalitas dengan
menggunakan pendekatan Cross Sectioanal Study. Analisis data menggunakan
uji chi-square. Sampel berjumlah 107 responden pasien rawat jalan dengan teknik
Simple Random Sampling. Hasil dan Kesimpulan penelitian ini menunjukkan
terdapat pengaruh quality/performance value (p=0,011), price/value of money
(p=0,002), emotional value (p=0,007), social value (p=0,039) terhadap loyalitas
pasien rawat jalan. Saran kepada pihak rumah sakit tetap meningkatkan mutu
pelayanan secara menyeluruh, mencakup aspek keterjangkauan harga,
kenyamanan emosional pasien, serta mem32bangun citra sosial yang positif untuk
meningkatkan loyalitas pasien.