LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY. “M” DI TPMB HALIJAH HARUN, S.ST KOTA MAKASSAR

Latar Belakang: Asuhan kebidanan merupakan pelayanan holistik
yang mencakup masa kehamilan, persalinan, nifas, perawatan bayi baru lahir,
hingga keluarga berencana. Pemberian asuhan yang berkesinambungan
menjadi penting karena ketidakterpaduan layanan dapat meningkatkan risiko
komplikasi maternal dan neonatal. Kondisi kekurangan energi kronis (KEK)
pada ibu hamil menjadi salah satu faktor risiko serius yang berdampak pada
persalinan prematur, perdarahan, bayi berat lahir rendah, hingga stunting
pada anak. Penelitian ini bertujuan melaksanakan asuhan kebidanan
komprehensif pada Ny. “M” dengan riwayat KEK, menggunakan pendekatan
manajemen asuhan kebidanan sesuai kewenangan bidan. Metode:
Penelitian menggunakan studi kasus dengan subjek Ny. “M” yang menjalani
asuhan kebidanan di TPMB Halijah Harun, S.ST Kota Makassar. Data
dikumpulkan melalui wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, pengukuran
antropometri, serta pemeriksaan laboratorium, kemudian dianalisis dengan
pendekatan manajemen kebidanan tujuh langkah Varney. Hasil: Pada masa
kehamilan dilakukan pemantauan status gizi melalui pengukuran LILA,
pemberian tablet tambah darah, edukasi gizi, serta pemeriksaan antenatal
rutin. Persalinan berlangsung normal pada usia kehamilan 39 minggu, bayi
lahir dengan berat badan 3.600 gram dan nilai APGAR 8/9. Pada masa nifas,
ibu diberikan konseling pemenuhan nutrisi, perawatan perineum, serta
dukungan laktasi. Bayi baru lahir mendapatkan perawatan sesuai standar,
termasuk inisiasi menyusu dini, pencegahan hipotermia, dan imunisasi dasar.
Asuhan keluarga berencana diberikan melalui konseling metode kontrasepsi
pascanifas. Kesimpulan: Pentingnya asuhan kebidanan komprehensif dalam
mencegah komplikasi pada ibu dengan KEK, meningkatkan kesehatan
maternal, serta menjamin kualitas tumbuh kembang bayi. Pelayanan
berkesinambungan yang melibatkan deteksi dini, intervensi gizi, serta
dukungan psikologis terbukti efektif dalam mendukung keberhasilan
kehamilan hingga masa nifas.