ANALISA CEMARAN BAKTERI COLIFORM DENGAN METODE MPN DAN IDENTIFIKASI BAKTERI Esherichia coli PADA JAMU YANG DIJUAL ASONGAN DI PASAR SUNGGUMINASA

Saat ini masyarakat dianjurkan untuk mengembangkan pengobatan
tradisional seperti jamu karena memiliki manfaat untuk kesehatan. Akan
tetapi, jamu memiliki kelemahan yaitu rentan tercemar mikroorganisme
seperti bakteri jenis Coliform (Esherichia coli) yang dapat menimbulkan
penyakit, seperti diare. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan jumlah
bakteri Coliform menggunakan metode MPN (Most Probable Number) serta
mengidentifikasi keberadaan Escherichia coli pada jamu yang dijual secara
asongan. Penelitian ini menggunakan metode observatif laboratorium
kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai MPN
sampel A (jamu cair yang diambil pada penjual jamu pertama) dan C (jamu
cair yang diambil pada penjual jamu ketiga) sebanyak <3,0 MPN/mL dan
memenuhi syarat batas cemaran bakteri Coliform menurut SNI, sementara
sampel B (jamu cair yang diambil dari penjual jamu kedua) diperoleh nilai
MPN sebanyak 11 MPN/mL dan tidak memenuhi persyaratan SNI. Batas
cemaran bakteri Coliform menurut SNI yaitu tidak lebih dari 3,0 MPN/mL.
Data yang diperoleh menunjukkan bahwa satu dari tiga sampel positif
mengandung bakteri jenis Coliform (Esherichia coli) yaitu pada sampel B.