IMPLEMENTASI BRIEF STRATEGIC FAMILY THERAPY (BSFT) UNTUK MENINGKATKAN KOMUNIKASI ANTARA ORANG TUA DAN ANAK REMAJA YANG BERMASALAH PADA KELUARGA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KASSI-KASSI MAKASSAR

Latar Belakang: Diperkirakan bahwa 4,4% dari remaja berusia 10-14 tahun dan
5,5% dari remja berusia 15-19 tahun mengalami gangguan kecemasan. Depresi
diperkirakan terjadi pada 1,4% remaja berusia 10-14 tahun, dan 3,5% dari remaja
berusia 15-19 (WHO, 2024) Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan
gambaran Implementasi Brief Strategic Family Therapy (BSFT) untuk
meningkatkan komunikasi antara orang tua dan anak remaja yang bermasalah
pada keluarga Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif dengan
metode studi kasus melibatkan dua partisipan yang mengalami masalah
komunikasi dalam keluarga di Puskesmas Kassi-kassi terletak di jalan Tamalate
No. 43 Kecamatan Rappocini Kota Makassar tanggal 30 Juni 2025 - 14 juli 2025
Hasil: Setelah dilakukan Terapi Implementasi BSFT didapatkan hasil pada kedua
keluarga diberikan terapi Brief Strategic Family Therapy (BSFT) yang dilakukan
sebanyak 1 kali sehari selama 7 hari dengan durasi 35 menit dan didapatkan hasil
keluarga mulai memahami bahwa sikap anaknya yang sebelumnya dianggap
sebagai bentuk pembangkangan, sebenarnya merupakan cara anak dalam
mengekspresikan kebutuhan akan perhatian dan pengertian. dengan perubahan
pola pikir ini, komunikasi antara keluarga menjadi lebih terbuka dan empatik.
Kesimpulan: Setelah dilakukan Implementasi terapi Brief Strategic Family
Therapy (BSFT) dapat disimpulkan bahwa Implementasi terapi Brief Strategic
Family Therapy (BSFT) efektif dalam meningkatkan komunikasi antara keluarga.