PENETAPAN KADAR ALKALOID TOTAL EKSTRAK DAUN SIRIH MERAH (Piper crocatum L.) ASAL KABUPATEN GOWA DENGAN METODE SPEKTROFOTOMETRI UV-Vis

Daun sirih merah (Piper crocatum L.) merupakan tanaman herbal yang
sejak lama dimanfaatkan dalam pengobatan tradisional karena mengandung
berbagai senyawa bioaktif, salah satunya alkaloid. Alkaloid adalah metabolit
sekunder bersifat basa yang mengandung atom nitrogen (N) dengan struktur
heterosiklik atau aromatis. Secara farmakologis, alkaloid berperan dalam
mengatasi diare, diabetes, malaria, serta memiliki aktivitas antimikroba.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar alkaloid total pada ekstrak etanol
96% daun sirih merah (Piper crocatum L.) asal Kabupaten Gowa. Identifikasi
kualitatif alkaloid dilakukan menggunakan pereaksi Mayer, Wagner, dan
Dragendorff, sedangkan penetapan kadar secara kuantitatif dilakukan dengan
spektrofotometri UV-Vis pada panjang gelombang maksimum 277 nm
menggunakan larutan standar kafein sebagai pembanding. Hasil uji kualitatif
menunjukkan adanya endapan pada ketiga pereaksi, sementara hasil
pengukuran kuantitatif menunjukkan kadar alkaloid total dalam ekstrak daun sirih
merah sebesar 16,29%.