IMPLEMENTASI KOMPRES HANGAT DENGAN WARM WATER BAGS DALAM PEMENUHAN KEBUTUHAN TERMOREGULASI (HIPERTERMI) PADA PASIEN DEMAM BERDARAH DENGUE

Latar belakang, Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit yang
disebabkan oleh infeksi virus Dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk.
Penyakit ini telah menyebar cepat di berbagai wilayah dalam beberapa tahun
terakhir. DBD umumnya dicurigai ketika pasien mengalami demam tinggi (hingga
40°C) disertai dua atau lebih gejala seperti sakit kepala berat, nyeri di belakang
mata, nyeri otot dan sendi, mual, muntah, pembengkakan kelenjar, atau ruam.
Fase kritis yang paling berbahaya biasanya muncul pada hari ke-3 hingga ke-7,
ditandai dengan penurunan suhu tubuh di bawah 38°C. Hipertermia, yaitu kondisi
suhu tubuh di atas normal (≥37°C oral atau ≥38,8°C rektal), sering kali terjadi
akibat infeksi virus Dengue. Salah satu intervensi yang dapat digunakan untuk
membantu mengurangi suhu tubuh pada pasien DBD adalah terapi kompres
hangat dengan warm water bag, yang terbukti menurunkan suhu rata-rata pasien
setelah pemberian tindakan tersebut. Tujuan, untuk melihat Gambaran penerapan
terapi kompres hangat menggunakan warm water bag pada pasien demam
berdarah. Metode, deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Hasil, menunjukkan
bahwa gambaran penerapan terapi kompres hangat menggunakan warm water
bag pada pasien demam berdarah yang dilakukan selama 3 hari sebanyak 1 kali
sehari dengan durasi 20 menit dan di dapatkan dapat menurunkan suhu tubuh.
Kasimpulan, implementasi terapi kompres hangat menggunakan warm water bag
pada pasien demam berdarah dapat dijadikan salah satu terapi yang bermanfaat
dapat menurunkan suhu tubuh.