ANALISIS HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN KEPATUHAN PERAWAT DALAM PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) DI RUANG RAWAT INAP RSUD HAJI MAKASSAR

Latar Belakang, Kepatuhan perawat dalam penggunaan alat pelindung diri
adalah perilaku perawat yang patuh akan pemakaian APD dalam melakukan
tindakan keperawatan. Berdasarkan Data Internasional dari Badan
Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan, diketahui bahwa
kecelakaan kerja meningkat 21,28% menjadi 221.740 kasus pada tahun 2020
dan mengalami peningkatan pada tahun 2021 sebesar 5,65% sebanyak 234.270
kasus. Penyebab kecelakaan kerja tersebut diakibatkan karena posisi tidak
ergonomis dan perilaku pekerja yang tidak memakai peralatan yang aman
(safety). Tujuan Penelitian, Untuk mengetahui hubungan antara penegtahuan
dan sikap dengan kepatuhan perawat dalam penggunaan Alat Pelindung Diri
(APD) di ruang rawat inap Rumah Sakit Umum Daerah Haji Makasar. Metode,
Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross
sectional. Adapun penentuan populasi dan sampel dalam penelitian ini
menggunakan teknik total sampling sehingga populasi dan sampel dalam
penelitian ini sebanyak 132 orang. Hasil dan Kesimpulan, Terdapat hubungan
signifikan pengetahuan dan sikap secara bersama-sama (Simultan) terhadap
kepatuhan penggunaan APD pada perawat di ruang rawat inap Rumah Sakit
Umum Daerah Haji Makassar. Dengan masing-masing nilai P=0,000
(pengetahuan), P=0,018 (sikap). Saran, Diharapkan kepada perawat di ruang
rawat inap Rumah Sakit Umum Daerah Haji Makassar, yang memiliki
pengetahuan tinggi terhadap penggunaan APD ada baiknya untuk selalu
mematuhi atau menggunakan APD pada saat melakukan pelayanan kesehatan,
agar rekan perawat lainnya yang pengetahuannya rendah terhadap penggunaan
APD dapat termotivasi untuk patuh dalam menggunakan APD pada saat
memberikan pelayanan kesehatan. Untuk perawat yang pengetahuannya masih
rendah agar sekiranya rumah sakit memberikan pelatihan-pelatihan, atau
bimbingan tentang penggunaan APD.