GAMBARAN PENGGUNAAN INOVASI MOBILE JKN DAN FINGER PRINT TERHADAP PELAYANAN KESEHATAN PADA UNIT REKAM MEDIS RUMAH SAKIT BHAYANGKARA MAKASSAR

Latar Belakang, peran inovasi sangat penting untuk mempertahankan
keberadaan organisasi dalam lingkungan.terutama dalam lingkungan
pelayanan kesehatan di Unit Rekam Medis.berdasarkan hasil observasi
pada Unit Rekam Medis Di Rumah Sakit Bhayangkara Makassar yaitu
aplikasi Mobile JKN yang di berikan oleh BPJS yang di dalamnya terdapat
fitur finger print, adapun masalah yang sering terjadi yaitu akses jaringan
yang kurang baik sehingga mengalami loading yang cukup lama.Tujuan
Penelitian, untuk mengetahui Bagaimana gambaran penggunaan inovasi
pelayanan kesehatan di Mobile JKN dan finger print Unit Rekam Medis
Rumah Sakit Bhayangkara Makassar.Metode Penelitian yang digunakan
dalam penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif. Jumlah informan
dalam penelitian ini sebanyak 4 orang dengan data penelitian ini diperoleh
melalui observasi, wawancara dan dokumentasi selama penelitian
berlangsung.Hasil Penelitian Keunggulan relatif (relative advantage) di
Rumah Sakit Bhayangkara Makassar inovasi Mobile JKN dan Finger Print
pada unit Rekam Medis sangat meningkatkan efisiensi pelayanan
kesehatan,Kompatibilitas (compatibility) di Tingkat kompatibilitas inovasi
Mobile JKN dan Finger Print memberikan kemudahan bagi pasien dengan
mempersingkat waktu pelayanan dan meningkatkan efisiensi proses
berobat, Pengimplementasian Kemampuan diujicobakan (triability) di Unit
Rekam Medis, Mobile JKN dan Finger Print meningkatkan efisiensi yang
signifikan dalam proses pendaftaran dan verifikasi peserta, menjadi lebih
cepat dan sederhana,Kemampuan Diamati (Observability) di Penerapan
sistem ini di unit Rekam Medis sangat bagus karena sebelum penggunaan
Mobile JKN dan Finger Print menimbulkan penumpukan pasien yang
berujung pada pelayanan yang kurang optimal. Pengukuran dapat
dilakukan melalui aplikasi SIMRS.SARAN diharapkan Rumah Sakit
Bhayangkara Makassar melakukan evaluasi berkala terhadap sistem,
memberikan pelatihan berkelanjutan kepada petugas, serta memperluas
jangkauan penggunaan kedua system.