Asmil, Kiki Nurasmilah (2025) UJI ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETIL ASETAT DAUN BAMBU PARRING (Gigantochloa atter (Hassk) Kurz ex Munro) DARI TOMPOBULU DENGAN METODE ABTS. Diploma thesis, INSTITUT ILMU KESEHATAN PELAMONIA.
![[thumbnail of KTI_Kiki_Nurasmilah_Asmil.pdf]](https://repository.iikpelamonia.id/style/images/fileicons/text.png)
KTI_Kiki_Nurasmilah_Asmil.pdf
Download (4MB)
Abstrak
Radikal bebas berperan dalam perkembangan penyakit degeneratif melalui mekanisme kerusakan sel. Antioksidan diperlukan untuk menetralkan efek merusak tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan aktivitas antioksidan dan nilai IC₅₀ dari ekstrak etil asetat daun bambu ater (Gigantochloa atter (Hassk) Kurz ex Munro) yang berasal dari wilayah pegunungan Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, menggunakan metode ABTS. Ekstraksi dilakukan melalui maserasi selama 3×24 jam dengan pelarut etil asetat. Uji aktivitas antioksidan dilakukan dengan larutan radikal ABTS dan dianalisis menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 748 nm. Hasil menunjukkan bahwa ekstrak memiliki aktivitas antioksidan sangat lemah dengan nilai IC₅₀ sebesar 406,89 ppm, lebih rendah dibandingkan vitamin C sebagai kontrol positif (IC₅₀ = 0,0364 ppm). Temuan ini menunjukkan bahwa daun bambu ater berpotensi sebagai sumber antioksidan alami yang dapat dikembangkan untuk aplikasi farmasi dan pengobatan herbal.
Kata kunci: antioksidan, ABTS, bambu parring, Gigantochloa atter, IC₅₀
Tipe Item: | Skripsi/Tesis/Disertasi/Laporan D3 (Diploma) |
---|---|
Kata Kunci: | antioksidan, ABTS, bambu parring, Gigantochloa atter, IC₅₀ |
Subjek: | Farmasi > Farmasi Bahan Alam |
Divisions: | Fakultas Kesehatan : D3 Farmasi |
Depositing User: | Sahabuddin |
Date Deposited: | 04 Aug 2025 07:37 |
Last Modified: | 04 Aug 2025 07:37 |
URI: | https://repository.iikpelamonia.id/id/eprint/404 |