PENGARUH RELAKSASI BENSON TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA DENGAN HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JONGAYA MAKASSAR

Latar Belakang, masalah lansia di dunia mengalami penurunan kemampuan
tubuh untuk berfungsi, yang berdampak pada sistem kekebalan, dan menjadi
lebih rentan terhadap perubahan yang terjadi pada sistem kardiovaskuler, yang
meningkatkan risiko hipertensi. Berdasarkan data American Heart Association
(AHA), 122,4 juta orang ≥20 tahun menderita hipertensi, dengan proporsi hampir
sama antara laki-laki dan perempuan. Prevalensi hipertensi tertinggi di Afrika
terjadi pada usia 20-44 tahun (28,5%), 45-64 tahun (58,6%), dan ≥65 tahun
(76,5%). Peningkatan tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan diastolik
lebih dari 90 mmHg dikenal sebagai hipertensi. Relaksasi Benson adalah teknik
respons relaksasi pernapasan yang bertujuan untuk menciptakan suasana hati
internal yang dapat meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan. Tujuan, Untuk
mengetahui apa ada pengaruh relaksasi benson untuk menurunkan tekanan
darah lansia penderita hipertensi. Metode, Penelitiaan ini adalah penelitian
kuantitatif dengan desain true eksperimen design. Dengan jenis penelitian pre
dan post control group design. Teknik sampling yang digunakan pada penelitian
ini yaitu simple random sampling dengan jumlah 50 responden. 25 responden
sebagai sampel kelompok intervensi/eksperimen dan 25 lagi sebagai sampel
kelompok kontrol. Alat yang digunakan tensimeter aneroid dan lembar observasi
tekanan darah. Hasil, hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat pengaruh
relaksasi benson terhadap penurunan tekanan darah pada lansia dengan
hipertensi dengan nilai p = 0,000 atau <0,05. Kesimpulan, terdapat adanya
pengaruh yang signifikan antara pemberian relaksasi benson terhadap
penurunan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi di wilayah kerja
puskesmas jongaya makassar