HUBUNGAN INDEKS MASSA TUBUH DENGAN KEJADIAN DISMENORE SERTA DAMPAKNYA TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR SISWA DI SMA BAJIMINASA MAKASSAR TAHUN 2024

Latar belakang: masa remaja merupakan tahap penting dalam siklus kehidupan
manusia yang ditandai dengan berbagai perubahan fisik, sosial, dan psikologis.
Salah satu perubahan utama pada remaja putri adalah menstruasi, yang sering
kali disertai dengan dismenore. Terutama dengan intensitas nyeri yang tinggi,
dapat berdampak negatif pada aktivitas belajar siswa. Indeks Massa Tubuh (IMT)
yang tidak normal, baik underweight maupun overweight, menjadi salah satu
faktor yang berkontribusi terhadap terjadinya dismenore. Tujuan penelitian:
untuk mengetahui hubungan indeks massa tubuh dengan kejadian dismenore
serta dampaknya terhadap aktivitas belajar siswa di SMA Bajiminasa Makassar
Tahun 2024. Metode: penelitian ini menggunakan observasi analitik dan
pendekatan kuantitatif. Desain penelitian adalah cross-sectional. Teknik sampling
yang digunakan yaitu total sampling dengan jumlah populasi 45. Uji statistik yang
digunakan adalah uji chi-square dengan tingkat kepercayaan 95%. Hasil
penelitian: menunjukkan bahwa ada korelasi yang signifikan antara IMT dengan
kejadian dismenore dengan nilai p (0,000). Ada hubungan antara dismenore
dengan aktivitas belajar siswa dengan nilai p (0,000). Kesimpulan: terdapat
hubungan indeks massa tubuh dengan kejadian dismenore serta dampaknya
terhadap aktivitas belajar siswa di SMA Bajiminasa Makassar tahun 2024