ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN POST SECTIO CAESAREA DENGAN GANGGUAN PEMENUHAN KEBUTUHAN AMAN NYAMAN (NYERI)

Latar belakang, Sectio caesarea merupakan prosedur pembedah yang
bertujuan untuk melahirkan bayi dengan membuat sayatan di perut (abdomen)
dan rahim (uterus) ibu. Tindakan ini biasanya dilakukan ketika kelahiran normal
melalui jalan lahir tidak dapat dilakukan atau menimbulkan risiko tinggi bagi
keselamatan ibu atau bayi. Tujuan, untuk menetahui gambaran dari pemberian
asuhan keperawatan pada pasien sectio caesarea dengan gangguan
pemenuhan kebutuhan aman. Metode, yang digunakan dalam penelitian ini
adalah deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Hasil, pada pengkajian dari
kedua responden memiliki keluhan yang sama berupa nyeri pada bagian
abdomen (luka post sectio caesarea), dimana skala nyeri yang dirasakan pada
Ny. S berada pada skala nyeri 6 NRS dan pada Ny. H berada pada skala nyeri 5
NRS. Diagnosis yang ditegakkan pada kedua responden yakni nyeri akut
berhubungan dengan agen pencedera fisik (prosedur operasi). Setelah dilakukan
tindakan keperawatan selama 3 hari dengan pemberian tindakan berupa
manajemen nyeri terjadi penurunan skala nyeri pada kedua responden. Skala
nyeri pada Ny. S menurun dari skala 6 NRS menjadi skala nyeri 3 NRS dan pada
Ny. H dari skala nyeri 5 menjadi skala nyeri 2 NRS. Kesimpulan, pemberian
asuhan keperawatan dengan intervensi manajemen nyeri yang diberikan selama
3 hari efektif dalam menurunkan intensitas nyeri pasien post sectio caesara