PENERAPAN TEKNIK PERNAPASAN BUTEYKO DALAM PEMENUHAN KEBUTUHAN OKSIGENASI PADA PASIEN ASMA BRONKHIAL DI RS TK II PELAMONIA MAKASSAR

Latar Belakang, Asma Bronkhial adalah penyakit inflamasi kronis pada saluran
napas yang ditandai dengan hiperreaktivitas bronkus dan berbagai tingkat
obstruksi saluran napas. Suatu kelainan berupa inflamasi (peradangan) kronik
saluran napas yang menyebabkan gejala episodik berulang berupa sesak napas,
mengi/whezing, rasa berat di dada dan batuk terutama pada malam hari atau dini
hari. Tujuan, untuk mengetahui gambaran penerapan teknik pernapasan
butyeko dalam pemenuhan kebutuhan oksigenasi pada pasien asma bronkhial.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan
pendekatan studi kasus menggunakan 2 responden, pengumpulan data
dilakukan melalui wawancara, observasi, pemeriksaan fisik dan studi
dokumentasi. Hasil menunjukkan, penerapan yang dilakukan 3 kali sehari (pagi,
siang dan sore) dengan penerapan teknik pernapasan buteyko selama ± 20
menit, selama 3 hari penerapan di rumah sakit terjadi penurunan respiratry rate
dan saturasi oksigen membaik. Kesimpulan pada kedua responden didapatkan
hasil pada Ny H RR : 20x/mnt Spo2 : 100% CP : 22 dan Ny J RR : 22x/mnt Spo2
: 100% CP : 21.